Ka.KanKemenag Buru Ikut Rapat Koordinasi Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Kabupaten Buru

Keterangan Gambar : Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Buru Abdul Gani Wael, S.Ag mengikuti rapat Koordinasi Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Kabupaten Buru. Ruang Rapat BAPPEDA kabupaten Buru Selasa, (23/04/2024)


Buru, (Inmas)-Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Buru Abdul Gani Wael, S.Ag mengikuti rapat Koordinasi Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Kabupaten Buru. Ruang Rapat BAPPEDA kabupaten Buru Selasa, (23/04/2024)

Hadir dalam kegiatan ini Ka.KanKemenag Buru didampingi oleh Kepala Seksi Bimbingan Masyarakat (Bimas) Islam Abdul Hasan Karepesina, S.Ag.

Rapat Koordinasi TPPS Kabupaten Buru menghasilkan komitmen bersama yang telah diatur dalam berbagai upaya nyata dalam penurunan dan pencegahan stunting di kabupaten Buru.

Setiap upaya nyata yang dilakukan, harus dituangkan dalam bentuk laporan dan data terkait berbagai program yang membantu program prioritas pemerintah dalam penurunan dan pencegahan stunting di kabupaten Buru.

Dalam wawancara Gani Wael menjelaskan bahwa sesuai dengan Surat Edaran Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas telah menerbitkan Surat Edaran No SE.2 Tahun 2024 pada tanggal 5 April kemarin.

"Dimana Surat Edaran ini tentang pelaksanaan tugas Penyuluh Agama dan Penghulu dalam mendukung program prioritas pemerintah." Kata Gani Wael saat diwawancarai 

Lanjutnya, terdapat empat poin besar menjadi tugas penting Penyuluh Agama dan Penghulu yaitu penurunan stunting, pemberantasan kemiskinan, pemberdayaan ekonomi, dan pelestarian lingkungan.

"Kemenag melalui para Penyuluh Agama dan Penghulu harus mampu membantu program prioritas pemerintah, mereka itu adalah garda terdepan Kementerian Agama di masyarakat." Jelas Gani Wael 

Menurutnya Kemenag Buru jauh sebelum adanya SE No.2 Tahun 2024 Kemenag telah melakukan berbagai kegiatan yang membantu dalam penurunan dan pencegahan stunting.

"Kegiatan pembinaan keluarga Sakinah, keluarga Kristen, keluarga bahagia, dan Bimbingan Remaja Usia Sekolah (BRUS) dimana ini dilakukan sebagai salah satu cara penurunan dan pencegahan stunting kepada umat." Jelas Gani Wael

Karepesina menambahkan, berbagai program Kemenag Melalui Bimas Islam, Kristen, Katolik, Hindu, Budha, dan Konghucu yang dilakukan langsung oleh para penyuluh agama kepada umat beragama memiliki peran penting.

Menurutnya tidak hanya pesan-pesan keagamaan tetapi program prioritas pemerintah pun mereka suarakan kepada umat hingga pelosok negeri serta menjadi garda terdepan Kementerian Agama.

Gani Wael akan terus berupaya membantu dalam penurunan dan pencegahan stunting di kabupaten Buru dengan terus memperkuat program Kemenag yang sudah ada dan akan melakukan inovasi terbaru sebagai upaya nyata mendukung program prioritas pemerintah. (Muzni)

Facebook Comments

0 Komentar

TULIS KOMENTAR

Alamat email anda aman dan tidak akan dipublikasikan.